Selasa, 28 Agustus 2018

Wisata Zaman Now dengan Caving

Salam Lestari..!            

              Caving (Susur Gua) adalah disiplin olahraga yang menuntut keahlian jelajah alam yang sangat tinggi dan tentunya butuh skill, fisik, dan adrenalin yang menantang.
            Para penggiat alam, mungkin lebih mengenal gunung dengan menariknya sebuah ketinggian yang dihiasi hijaunya hutan tropis dan padang rumput yang luas. Dan mungkin para petualang lebih mengenal indahnya pantai berpasir putih.
            Akan tetapi, meski tak sepopuler gunung dan pantai, caving sekarang telah menjadi wisata yang digandrungi para petualang zaman now. Karena caving memberikan panorama yang berbeda dan nilai tersendiri bagi yang menggiatinya. Entah itu nilai estetis atau nilai subyektif yang ada pada gua tersebut.
 Pola konsumsi masyarakat zaman sekarang pun atau yang disebut dengan masyarakat zaman now cenderung memilih leisure atau mencari pengalaman dengan petualangan yang dilakukan. Berwisata ke tempat yang memberi kesan dan pengalaman baru memang menjadi kebutuhan para kaum milenial. Karena pola konsumsi kaum milenial tidak seperti zaman dahulu yang menyusuri gua (caving) hanya sekedar untuk keperluan penelitian ataupun pemetaan.
Akan tetapi, konsumsi para kaum milenial sekarang selain menikmati gelapnya keabadian di dalam gua dengan hiasan stalaktit dan stalakmit yang menawan, mereka cenderung untuk melakukan penjelajahan hanya untuk mencari sensasi di media sosial dengan selfie atau untuk uji adrenalin mereka. Mereka berfikir bahwa dengan keberaniannya memasuki gua yang cukup menantang mungkin akan dinilai lebih keren atau pun lainnya yang ada di benak mereka.
Dengan caving, para petualang memang bisa menjadikan sasaran untuk pembuktian diri, terutama menguji fisik dan menaklukkan rasa takut yang ada pada diri sendiri. Karena susur gua tidak hanya di gua yang horisontal yang hanya berjalan maupun merangkak di kegelapan namun ketika sudah memasuki gua yang vertikal memang membutuhkan skill tersendiri yang belum tentu semua orang bisa dan mempunyai skill tersebut.
Menyusuri gua vertical, juga butuh fisik yang lebih karena untuk naik turunnya di gua cukup menguras tenaga. Apalagi jika untuk menaiki gua perlu melakukan panjat untuk sampai atas. Itu tentunya bakalan jadi kesan yang tak terlupakan bagi orang yang belum pernah memasuki gua.
Bagi yang ingin membuktikan bagaimana rasanya menyusuri gua, ingin menguji seberapa kuat fisik dan adrenalin anda, dan ingin mencobanya, silahkan menyusuri gaes, tapi ingat, ada standar operasional prosedur untuk memasuki gua, jadi sebaiknya sebelum melakukan penjelajahan belajar dulu kepada orang yang ahli dalam per-caving-an ya gaes.. ! 
Sekian, terima kasih.


Oleh: 
Sunarti (Pinus)
NTA: AT.160794.XXII.174.PA


Tidak ada komentar:

Posting Komentar