Rabu, 30 Januari 2019

Latihan Medan Caving Gua di Kiskendo

Dok: Latihan medan caving di Kiskendo

Salam Lestari…!!!
Assalamu’alaikum wr.wb

Diawal bergabung dengan Mitapasa, saya dan teman-teman Mapala MITAPASA melakukan kegiatan latihan medan di Gua Kiskendo yang berada di Semarang. Gua bisa diartikan sebagai lubang alami dibawah tanah yang dapat dimasuki oleh manusia. Gua adalah bentukan alam yang terbentuk sejak ribuan bahkan jutaan yang lalu. Menulusuri gua harus disertai kesadaran, bahwa kesanggupan dan keterampilan pribadi tidak untuk dipamerkan, begitupun sebaliknya ketidakmampuan tiidak perlu ditutup tutupi hannya karena malu. Lalu kegiatan penulusuran gua bisa dikatakan caving. Kemarin kita menelusuri gua kiskendo yaitu gua vertical, di bawah sini ada foto foto pas kegiatan saya dan teman teman ketika melakukan kegiatan latihan medan.

Abiotik dan biotik saya dapatkan di gua  kiskendo yaitu, pertama abiotik yang ada di gua kiskendo saya melihat ada air, tanah, batu, udara. Kemudian yang biotik saya melihat ada tumbuhan liar, serangga, kelelawar. Ornament yang saya tangkpa di gua kiskendo ada ornamaen gordeng, stalagmite, stalagtit, pilar, balkon. Pengalaman yang saya dapatkan setelah menulusuri gua kemarin saya dapat tambahan pengetahuan dan ilmu yang bermanfaat untuk kelak masa depan saya nanti, dan juga senang bisa langsung mengaplikasikan materi caving turun ke gua yang sebenarnya.

Kita harus menjaga kelestarian alam di bumi ini seperti kita menjaga rumah kita sendiri. Banyak ulah manusia yang tidak bertanggung jawab telah merusak alam dan kelestarian di sekitar kita. Seperti gua yang saya lihat kemarin di gua kiskendo, bayak yang sudah mati karena sentuhan tangan ataupun kaki manusia yang menyentuh ornamen ornamen gua dan ada coret coretan di dalam gua hingga ada sampah yang tertinggal di gua. Kita seharusnya bisa menjaganya agar tetap hidup, Karena pembentukan gua tersebut tidak sebentar, pembentukan gua tersebut sangat lama sekali hingga berjuta juta tahun ia bisa menjadi ornament yang sangat indah, oleh karena itu kita harus menghargai dari pembentukan alam itu sendiri.

Mungkin itu pengalaman saya ketika menyusuri gua di kiskendo, semoga bermanfaat bagi kalian yang melihat artikel saya  ini, bila ada salah pengetikkan atau kesalahan yang saya tidak disengaja maupun disengaja mohon dimaklumi.


Wassalamu’alaikum wr.wb

RIDHO ICHLASUL AMAL (OKUT)
NTA: AT.160794.XXIII.185.PA


Tidak ada komentar:

Posting Komentar